Kisah Horor Teknisi CCTV di Rumah Sakit Angker

teknisi CCTV

Profesi teknisi CCTV sering dianggap biasa saja—sekadar memasang kamera, menarik kabel, atau maintenance sistem keamanan. Namun siapa sangka, pekerjaan ini bisa menyeret seseorang ke pengalaman paling menegangkan dalam hidupnya.

Kali ini saya akan menceritakan pengalaman pribadi saat melakukan maintenance CCTV di sebuah rumah sakit tua. Awalnya saya mengira ini hanya pekerjaan malam biasa. Sebagai Teknisi CCTV kita harus siap siaga. Namun, yang terjadi justru membuat bulu kuduk berdiri hingga hari ini.

Awal Pekerjaan Malam

Hari itu saya dipanggil oleh pihak manajemen rumah sakit. Mereka mengeluhkan beberapa kamera yang sering mati mendadak dan merekam bayangan aneh. Saya datang sekitar pukul 9 malam, karena sistem hanya bisa dimatikan sementara di luar jam operasional.

Lorong rumah sakit terasa dingin menusuk. Bau obat bercampur aroma lembab menempel di udara. Petugas hanya mengantar saya sampai ruang kontrol, lalu pergi dengan alasan ada urusan lain. Saya sendirian.


Gangguan Pertama di Ruang Kontrol

Saat membuka rekaman CCTV, saya melihat sesuatu yang janggal. Kamera di ruang jenazah berkali-kali merekam bayangan perempuan berambut panjang, berdiri diam di sudut ruangan. Padahal, pintu ruangan itu selalu terkunci.

Saya mencoba mengabaikannya, berpikir mungkin hanya pantulan cahaya. Tetapi tiba-tiba, lampu ruang kontrol berkedip dan layar monitor menampilkan wajah pucat dengan mata hitam legam menatap lurus ke arah saya.

Saya terlonjak kaget. Begitu saya berkedip, wajah itu hilang.


Ke Lorong Rumah Sakit

Pekerjaan harus tetap dilanjutkan. Saya membawa toolbox dan berjalan menuju lorong lantai dua, tempat beberapa kamera mati.

Di lorong sepi itu, suara roda brankar terdengar berderit perlahan. Padahal saya tidak melihat siapa pun. Suara semakin dekat, dan ketika saya menoleh… lorong itu kosong.

Keringat dingin mengalir di pelipis. Saya mempercepat langkah, berusaha fokus pada kabel CCTV yang harus diperbaiki.


Penampakan di Ruang Operasi

Salah satu kamera mati di ruang operasi lama, yang katanya sudah tidak digunakan bertahun-tahun. Saat saya masuk, bau anyir darah begitu kuat meskipun ruangan tampak bersih.

Saya jongkok untuk memeriksa kabel, ketika tiba-tiba lampu operasi menyala sendiri. Dari pantulan cermin di lampu itu, saya melihat jelas sosok perempuan bergaun pasien rumah sakit berdiri di belakang saya. Wajahnya penuh darah, dan lehernya miring tidak wajar.

Saya spontan menoleh, tetapi ruangan kosong. Hanya suara mesin pendingin berderu pelan.


CCTV yang Hidup Sendiri

Setelah berhasil memperbaiki koneksi kabel, saya kembali ke ruang kontrol. Semua kamera hidup kembali. Tapi yang membuat saya hampir pingsan:

  • Kamera ruang jenazah menampilkan bayangan orang berjalan, meski ruangan seharusnya kosong.
  • Kamera lorong memperlihatkan sosok wanita yang terus mengikuti saya dari belakang.
  • Dan di layar paling tengah, saya melihat diri saya sendiri sedang menatap monitor, padahal jelas-jelas saya berada di ruangan itu.

Akhir Pekerjaan

Tanpa pikir panjang, saya segera mematikan semua peralatan dan berlari keluar dari ruang kontrol. Petugas rumah sakit yang melihat saya pucat heran, tapi saya tidak sempat menjelaskan.

Sejak malam itu, saya bersumpah tidak akan pernah lagi menerima pekerjaan maintenance di rumah sakit tua. Teknisi CCTV memang pekerjaan nyata, tapi pengalaman saya malam itu terasa seperti mimpi buruk yang tak pernah ingin saya ulangi.


Pelajaran dari Kisah Horor Teknisi CCTV

  1. Pekerjaan teknisi CCTV tidak selalu sesederhana yang orang pikirkan. Ada kalanya kita berhadapan dengan hal-hal di luar logika.
  2. Apapun profesinya jangan lupa berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
  3. Keberanian memang penting, tapi jangan sampai mengorbankan kesehatan mental.

Baca artikel lainnya : klik disini


Kesimpulan

Kisah ini bukan untuk menakut-nakuti, melainkan untuk mengingatkan bahwa di balik profesi apa pun, selalu ada risiko tak terduga. Sebagai teknisi CCTV, saya mungkin ahli dalam urusan jaringan kabel dan kamera, tetapi berhadapan dengan dunia ghaib jelas bukan keahlian saya.

Apakah Anda berani kalau mendapat panggilan maintenance di rumah sakit tua tengah malam? Jika tidak, hubungi saja kami, teknisi cctv kami segera kesana.

Note : kisah ini hanya fiktif semata, jika ada kesamaan nama atau lokasi, itu bukan disengaja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hubungi Sekarang